RIAU.WAHANANEWS.CO, Rokan Hilir – Perwakilan PT. Sinergi Integritas Agroindustri (SIA), Alfin, memberikan klarifikasi terkait pemberitaan mengenai bantuan sembako yang sebelumnya menjadi isu masyarakat. Melalui pesan WhatsApp dengan Wahana News, Selasa (18/02/2025), ia menegaskan bahwa perusahaan telah aktif berkontribusi dalam berbagai aspek pembangunan, termasuk perbaikan infrastruktur jalan di wilayah sekitar.
"Jalan Dusun Bakti itu sejak pabrik berdiri sampai sekarang diperbaiki oleh PT SIA; bahkan jalan ring road juga. Meski hujan badai, akses jalan tetap lancar," ujar Alfin. Ia menambahkan bahwa perbaikan infrastruktur merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat sekitar.
Baca Juga:
Mulai Januari 2025: Begini Cara Aktifkan KJP Plus yang Sudah Dicabut
Sementara itu, Suroyo, salah seorang warga yang berdomisili di Kepenghuluan Bakti Makmur, juga membenarkan bahwa PT SIA telah memberikan berbagai bantuan. Menurutnya, selain perbaikan infrastruktur, perusahaan juga menyalurkan bantuan untuk sektor pendidikan dan rumah ibadah.
"Kalau untuk bantuan sembako, itu pernah disalurkan melalui Masjid Al Falah, yang berada di Kepenghuluan Bakti Makmur," ujar Suroyo. Pernyataan ini menunjukkan bahwa ada distribusi bantuan yang dilakukan, meskipun tidak semua pihak mengetahui atau menerima secara langsung.
Namun disisi lain, pernyataan berbeda disampaikan oleh Sujianto, Pejabat RT 005, RW 001, di wilayah yang sama. Ia mengaku tidak pernah mengetahui adanya distribusi bantuan sembako dari PT SIA di lingkungannya.
Baca Juga:
Fotonya Dicutat, Kemas Herman Klarifikasi Soal Pemberitaan di Media Online
"Saya tidak pernah menerima informasi atau melihat langsung adanya bantuan sembako di wilayah ini," katanya. Hal ini memicu pertanyaan terkait mekanisme penyaluran bantuan dan transparansi dalam pendistribusiannya.
Polemik ini menunjukkan pentingnya transparansi dari pihak perusahaan maupun pemerintah desa dalam menyalurkan bantuan sosial. Koordinasi yang lebih baik dan mekanisme yang jelas sangat diperlukan agar informasi bantuan yang diterima diketahui oleh masyarakat.
Sebagai perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut, PT SIA diharapkan dapat menjalin komunikasi lebih baik dan transparansi dengan masyarakat setempat. Di sisi lain, pemerintah desa juga memiliki peran penting dalam memastikan distribusi bantuan yang ada secara transparan, agar tidak menimbulkan kebingungan di tengah masyarakat.
[Redaktur: Sah Siandi Lubis]