Sumur migas non-konvensional ini adalah momen pertama yang ada di Indonesia. Negeri ini masih memiliki potensi yang cukup besar yang memang harus dieksplorasi demi menjamin keamanan energi untuk masyarakat.
Setelah Gulamo akan ada juga Lapangan Kelok dan keduanya berpotensi mengembangkan 126 sumur dengan potensi 80 juta barel. Dengan demikian akan ada pekerjaan baru yang bisa menggerakkan perekonomian dan membantu Indonesia mengatasi krisis migas.
Baca Juga:
Antusiasme Masyarakat Menggala 5 Sambut dan Dukung Afrizal Sintong dan Sepenuhnya.
Eksplorasi migas nonkonvensional tersebut memberi pijakan lebih kuat Indonesia untuk memacu pertumbuhan ekonomi sekaligus memeratakan kesejahteraan rakyat.
Tulisan ini dikutip dari artikel Antara berjudul: Masih Ada Minyak di Bawah Minyak di Rokan Hilir
[Redaktur: Mega Puspita]