WahanaNews-Riau | PT PLN (Persero) bersinergi dengan Himpunan Bank Negara (Himbara) untuk mendukung pengembangan green ecosystem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) nasional untuk mendukung program transisi energi.
Kerja sama ini khususnya untuk pembiayaan kepemilikan kendaraan listrik serta pengembangan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Tanah Air.
Baca Juga:
Urgensi Krisis Iklim, ALPERKLINAS Apresiasi Keseriusan Pemerintah Wujudkan Transisi Energi Bersih
Kesepakatan ini tertuang dalam nota kesepahaman yang ditandatangani oleh Direksi PLN bersama Direksi PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (Persero) (BRI), PT Bank Negara Indonesia Tbk (Persero) (BNI), PT Bank Mandiri Tbk (Persero) (Mandiri) dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (Persero) (BTN), saat perhelatan forum Energy Transition Working Grup (ETWG) 2.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan salah satu upaya bersama untuk mengurangi emisi karbon salah satunya dengan masifnya kendaraan listrik.
Namun, untuk bisa mencapai hal ini tidak bisa dilakukan sendiri, perlu kolaborasi bersama, salah satunya dengan Himbara yang menjadi salah satu akses pembiayaan murah bagi masyarakat.
Baca Juga:
Di COP29, PLN Perluas Kolaborasi Pendanaan Wujudkan Target 75 GW Pembangkit EBT 2030
"Kolaborasi ini sangat penting bagi kita semua untuk bisa menciptakan lingkungan bagi generasi mendatang yang lebih baik. Kami sangat mengapresiasi langkah aktif Himbara dalam memasifkan kendaraan listrik di Indonesia," ujar Darmawan.
Tak hanya kredit kepemilikan kendaraan listrik, PLN saat ini membuka juga peluang kerja sama pihak swasta untuk memasifkan SPKLU.
Untuk itu, PLN menggandeng Himbara agar dapat memberikan kredit kepada swasta yang ingin bekerja sama dengan PLN dalam pembangunan SPKLU.