WahanaNews - Riau | Warga masyarakat dan perangkat Desa Pasir Putih, Kecamatan Balai Jaya, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) kecewa terhadap Kepala Dinas (Kadis) Perizinan dan PUPR Kabupaten Rohil.
Pasalnya, para warga dan sejumlah perangkat Desa Pasir Putih sudah menunggu lama menantikan kehadiran Kadis Perizinan dan PUPR untuk sekedar mampir dan menyapa warga.
Baca Juga:
Patroli Personel Sat Samapta Polresta di Pantai Pasir Putih dan Mesjid Raya
Diketahui, rombongan Kadis Perizinan dan PUPR serta Asisten Daerah Pemkab Rohil dijadwalkan mengunjungi Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik Aceng yang sempat menjadi kontroversi, Selasa (1/8/2023) kemarin.
Mengetahui hal tersebut, warga dan perangkat Desa Pasir Putih pun antusias menyambut kedatangan rombongan dan berharap untuk disapa oleh jajaran pejabat Pemkab Rohil.
Namun hal tersebut harus pupus lantaran rombongan ternyata tidak bisa menyempatkan diri untuk menyapa atau mampir menemui warga dan perangkat desa yang telah menunggu lama kehadiran mereka.
Baca Juga:
Danramil Aradide Jadi Korban Pembantaian Keji OPM, TNI: Pelanggaran HAM Berat!
Sekretaris Desa Pasir Putih, Dedi bahkan menilai, pihak Pemkab Rohil melalui Kadis Perizinan tidak menghargai pihak pemerintahan Desa Pasir Putih.
"Apa sih salahnya kalau rombongan Kepala Dinas Perizinan tersebut singgah sebentar menyapa warga dan perangkat desa yang telah lama menunggu di lokasi. Padahal mereka melewati lokasi, tapi tidak mau singgah dan menyapa warga," ujar Dedi kecewa, dikutip Rabu (2/8/2023).
Hal senada juga dilontarkan Ketua RT dan Kepala Dusun, serta warga yang sudah berjam-jam menunggu di lokasi untuk sekedar bisa menyapa pejabat Pemkab Rohil dan mendapatkan kepastian terkait legalitas perizinan PKS milik Aceng.
Sementara, Camat Balai Jaya, M Fauzan saat dimintai tanggapan terkait kekecewaan warga Pasir Putih melalui seluler mengungkapkan bahwa rombongan pejabat Dinas Perizinan dan PUPR memiliki agenda yang urgent.
"Tadi, Kadis Perizinan dan rombongan memang singgah di kantor Kecamatan Balai Jaya, dan saya pun telah meminta kepada rombongan kadis agar menyempatkan untuk singgah sebentar di lokasi PKS. Namun, kadis tersebut mengatakan bahwa pihaknya tidak sempat, karena mau langsung menuju ke Pujud," ungkap Fauzan.[mga]