RIAU.WAHANANEWS.CO, ROKAN HILIR – Janji Gubernur Riau yang disampaikan saat kampanye Pemilu 2024 terkait program seragam sekolah gratis kini menuai tanda tanya besar. Memasuki tahun ajaran baru, belum ada kejelasan dari Pemerintah Provinsi Riau maupun Dinas Pendidikan mengenai mekanisme pelaksanaan program tersebut. Hal ini menimbulkan kebingungan di kalangan kepala sekolah.
Sejumlah kepala sekolah mengaku kesulitan menentukan langkah karena belum ada petunjuk teknis yang diterbitkan pemerintah provinsi. Ketidakpastian ini berdampak pada proses pengadaan seragam siswa yang seharusnya sudah dipersiapkan sebelum tahun ajaran dimulai.
Baca Juga:
Miris! Diduga Anak Dibawah Umur di Lecehkan di Kamar Suzuya Hotel Bagan Batu
Salah seorang kepala sekolah tingkat SMA di Rokan Hilir menyampaikan kebingungannya terkait jenis seragam yang akan digratiskan.
“Seragam siswa itu kan banyak jenisnya: ada seragam wajib putih abu-abu, olahraga, seragam Melayu, dan lain-lain. Nah, yang dimaksud seragam gratis itu yang mana? Kami belum menerima informasi apa pun sampai sekarang,” ujarnya kepada Wahana News, Rabu (9/7/2025).
Minimnya informasi dan arahan dari Pemerintah Provinsi ataupun daerah, dikhawatirkan akan berdampak pada siswa dan orang tua murid, terutama keluarga dengan kondisi ekonomi terbatas yang menggantungkan harapan pada program tersebut.
Baca Juga:
Kaperwil Wahana News Riau, Elman Simangunsong, Gelar Pembaptisan Cucu Pertama
Masyarakat kini mempertanyakan keseriusan Pemerintah Provinsi Riau dalam menindaklanjuti janji politik yang telah disampaikan secara terbuka. Jika tidak segera ada kejelasan, janji seragam gratis tersebut dikhawatirkan hanya akan menjadi sekadar retorika kampanye tanpa realisasi nyata.
Redaktur: Sah Siandi Lubis
