RIAU.WAHANANEWS.CO, ROKAN HILIR — Dalam semangat membangun sinergi antara tradisi dan pengabdian, Polsek Kubu, Polres Rokan Hilir, sukses menyelenggarakan acara “Pesona Seni Silat Budaya Melayu” sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79. Kegiatan ini digelar di halaman Mapolsek Kubu dan diikuti lebih dari 300 warga dari Kecamatan Kubu dan Kubu Babussalam. (4/7/25).
Dengan tema “Melindungi Tuah, Menjaga Marwah” dan “Membangkitkan Batang Teondam”, pertunjukan seni silat yang ditampilkan menjadi simbol ajakan untuk menjaga alam, menjunjung tinggi adat, serta mempertahankan martabat budaya Melayu.
Baca Juga:
Tebar Kebaikan di HUT Bhayangkara, Polres Muara Enim Bantu Warga Tak Mampu Bayar Persalinan
Sebanyak 16 pasangan pesilat dari berbagai kepenghuluan tampil menunjukkan kebanggaan daerah melalui gerakan seni bela diri khas Melayu. Dari tokoh adat hingga pemuda, seluruh elemen masyarakat bersatu dalam semangat pelestarian budaya lokal.
Kegiatan juga dimeriahkan dengan sejumlah penampilan istimewa, antara lain. Aksi seni silat dari Kapolsek Kubu, IPTU Kodam Firman Sidabutar, berpasangan dengan AIPTU Ibnu Munim, personel Polsek Kubu; Pertunjukan dari perwakilan empat suku dan tokoh panitia; Persembahan pembuka dari Tuan Guru Silat 21 sebagai simbol kekuatan adat; Penampilan pamungkas dari seluruh peserta silat yang sarat nilai dan makna budaya.
Dalam sambutannya, Kapolsek Kubu mengajak masyarakat untuk senantiasa menjaga lingkungan dan kearifan lokal.
Baca Juga:
Peringatan Hari Bhayangkara Ke-79 Polres Tapsel di Sipirok
“Melindungi tuah dan menjaga marwah tidak hanya soal mempertahankan tradisi, tetapi juga bersahabat dengan alam. Jangan membakar hutan, jangan meracun untuk menangkap ikan, jangan membuang sampah ke sungai, dan jangan merusak ekosistem, "ujarnya.
Iptu Kodam juga menyampaikan, Kita juga harus menjaga adat dan nilai luhur dalam kehidupan sehari-hari sebagai anak jati Melayu. Budaya bukan sekadar warisan, tetapi identitas yang harus dijaga, dirawat, dan diwariskan,” tegas IPTU Kodam Firman Sidabutar, "tambahnya.
Sebagai bentuk apresiasi, Polsek Kubu memberikan penghargaan kepada seluruh peserta silat. Penghargaan tersebut berupa tanjak, sampin, kain budaya, kaus eksklusif, serta sertifikat partisipasi—tidak hanya kepada pemenang, tetapi kepada semua peserta yang telah berkontribusi dalam pelestarian budaya Melayu.
Redaktur: Sah Siandi Lubis