Sementara itu, total impor minyak nabati negara tersebut meningkat 20% menjadi 156,73 lakh ton selama periode November 2022 hingga September 2023, dari 130,13 lakh ton pada periode tahun sebelumnya.
Namun pada bulan September, impor minyak nabati negara tersebut mengalami penurunan sebesar 5%, turun menjadi 15,52 lakh ton dari 16,32 lakh ton pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Baca Juga:
Satu Unit Usaha Wilmar International Tersandung Kasus Penipuan di China
"Selama November 2022 dan September 2023, impor produk sawit meningkat tajam karena keseimbangan harga. Pangsa minyak sawit meningkat menjadi 59%," ucap Solvent Extractors Association of India (SEA) yang berbasis di Mumbai dalam sebuah pernyataannya, dikutip Senin (16/10/2023).
Impor minyak sawit mentah mengalami sedikit kemunduran dibandingkan kedelai dan minyak lainnya, yaitu sebesar 7,05 lakh ton pada bulan September tahun ini, turun dari 8,24 lakh ton pada bulan sebelumnya.
Keranjang minyak sawit mencakup RBD Palmolein, Minyak Sawit Mentah (CPO), Olein Mentah, dan Minyak Inti Sawit Mentah (CPKO).
Baca Juga:
PLN Operasikan BioCNG dari Limbah Sawit di PLTGU Belawan, Tonggak Baru Energi Bersih Indonesia
[Redaktur: Mega Puspita]