"Iya, ada harga khusus untuk pengecasan dari jam 10 malam jam 6 pagi dapat diskon 30 persen, inilah dukungan dari PLN," katanya.
Sebagai upaya mewujudkan Riau Hijau dan membantu menurunkan emisi karbon, Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar mengajak masyarakat Riau terutama kalangan yang kategori ekonomi mampu untuk beralih menggunakan kendaraan listrik.
Baca Juga:
Pacu Kreativitas Mahasiswa Indonesia, PLN Gelar Kompetisi Membangun Gokart Listrik
Gubri menyebutkan, tidak hanya membantu menurunkan emisi karbon, kendaraan listrik juga dinilai memiliki kelebihan lain seperti penurunan biaya pengeluaran sehari-hari karena tidak menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Dengan kita menggunakan mobil ataupun motor listrik ini setidaki-tidak juga dapat menurunkan emisi karbon, karena kita tahu bahwa saat ini adanya sumber dari listrik ini sebenarnya di samping tadi bisa menurunkan emisi karbon tentunya juga yang bisa kita lihat penurunan biaya operasional," ujarnya, di Kediaman Gubernur Riau, Minggu (11/9/22).
Syamsuar menyebutkan, kalau kendaraan yang biasanya digunakan masyarakat menggunakan BBM, akan tetapi kendaraan listrik ini menggunakan cas listrik dan bisa juga mengisinya di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di kantor PLN yang terletak di Jalan Setia Budi dan Jalan Nangka Pekanbaru.
Baca Juga:
Pacu Kreativitas Mahasiswa Indonesia, PLN Gelar Kompetisi Membangun Gokart Listrik
"Jadi tidak tidak menyulitkan masyarakat kalau memang nanti memiliki motor listrik dan sekarang motornya pun berbagai jenis, pada awalnya kami juga kemarin mempromosikan Motor Gesit dan ini juga lebih banyak lagi modelnya dan disesuaikan dengan kemampuan masing-masing," ucapnya.
Mantan Bupati Siak tersebut mengungkapkan, untuk harga kendaraan listrik tersebut bervariasi, akan tetapi rata-rata harganya terjangkau untuk masyarakat umum.
"Karena itu tentunya kami mengajak kepada masyarakat yang berkemampuan (ekonominya mampu), mari kita berangsur-angsur mengubah perilaku kita (menggunakan kendaraan listrik)," sebutnya.