RIAU.WAHANANEWS.CO, SINTONG BAKTI – Penjabat (Pj) Penghulu Sintong Bakti bersama Karang Taruna setempat bergerak cepat merespons permasalahan akses pintu masuk di SD Negeri 036 Sintong Bakti. Kegiatan ini berlangsung di Simpang Dinamo, Kilometer 14, Sintong Bakti, Kamis (17/7/2025), dengan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk Kepala SDN 036, perwakilan masyarakat, dan tokoh desa.
Acara tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi gerbang masuk sekolah yang dinilai menyulitkan akses siswa dan guru. Tingginya pintu gerbang membuat sepeda maupun sepeda motor tidak dapat masuk ke area sekolah, sehingga mengganggu kelancaran aktivitas belajar-mengajar. Situasi ini mendorong pemerintah desa bersama Karang Taruna untuk mencari solusi nyata.
Baca Juga:
DPR Nilai Pengecatan Pesawat Presiden Wajar dan Sudah Direncanakan
Dalam kegiatan itu, Pj Penghulu Sintong Bakti menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan oleh Wakil Bupati Rokan Hilir, Jhony Carles, B.B.A., M.B.A. Atas arahan dan koordinasi yang baik, Pabrik Kelapa Sawit Riau Makmur Teluk Mega akhirnya bersedia bekerja sama melalui program tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk membantu penyediaan tanah timbun.
“Terima kasih kepada Wakil Bupati Rokan Hilir yang telah memfasilitasi kerja sama ini. Berkat dukungan beliau, pihak pabrik bersedia membantu menimbun lahan untuk memperbaiki akses masuk sekolah,” ujar Pj Penghulu Sintong Bakti.
Dalam sambutannya. Ia menambahkan, langkah ini merupakan awal dari upaya perbaikan fasilitas pendidikan di desa. Selain persoalan gerbang, kondisi ruang kelas SDN 036 Sintong Bakti juga menjadi perhatian. Hingga kini, sebagian ruang kelas masih menggunakan dinding gedek (anyaman bambu), yang menyebabkan suhu ruangan menjadi panas, terutama saat siang hari. Hal ini membuat siswa dan guru kesulitan berkonsentrasi dalam proses belajar-mengajar.
Baca Juga:
Pasca Pendaftaran Pasangan Bacagub Jambi, Satgas Preemtif Polda Jambi Tingkatkan Koordinasi ke KPU
Masyarakat berharap, melalui kerja sama berbagai pihak, tidak hanya akses pintu gerbang yang dapat diperbaiki, tetapi juga ruang kelas dapat dibangun secara permanen. Dengan begitu, lingkungan belajar akan menjadi lebih nyaman dan kondusif bagi para siswa.
Ke depan, pemerintah desa bersama Karang Taruna dan pihak sekolah berkomitmen untuk terus memperjuangkan pembangunan infrastruktur pendidikan di SDN 036 Sintong Bakti. Harapannya, anak-anak dapat belajar dalam lingkungan yang layak, aman, dan mendukung pencapaian prestasi akademik secara optimal.
Redaktur: Sah Siandi Lubis