RIAU.WAHANANEWS.CO, BAGAN SINEMBAH — Kapolsek Bagan Sinembah AKP Bonardo Purba bergerak cepat setelah menerima laporan penemuan tengkorak dan tulang belulang manusia di kawasan semak belukar Jalan Nuansa, Kelurahan Bahtera Makmur, Kecamatan Bagan Sinembah, Kabupaten Rokan Hilir, Senin (18/8/2025) sekitar pukul 17.30 WIB.
AKP Bonardo Purba mengatakan, pihaknya segera menurunkan personel ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan sejumlah barang bukti. “Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada kerangka korban. Pihak keluarga juga menolak dilakukan autopsi dan menerima dengan ikhlas atas kepergian almarhumah,” jelasnya.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah dan Warga Tanam Jagung Serentak Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional
Penemuan jasad tersebut bermula saat sejumlah anak mencari bambu di area semak dan mendapati tengkorak manusia. Temuan itu segera dilaporkan kepada Ketua RT setempat, Suhardi, sebelum akhirnya diteruskan kepada pihak kepolisian.
Di lokasi, warga menemukan pula celana panjang berwarna putih yang melekat pada kerangka. Pakaian itu mengingatkan warga pada kasus orang hilang yang terjadi pada Januari 2025. Setelah dipanggil untuk memastikan, pihak keluarga meyakini tulang belulang itu adalah milik Yusneli (64), seorang ibu rumah tangga yang dilaporkan hilang sejak awal tahun.
Adik korban, Nur Asni, membenarkan bahwa pakaian tersebut identik dengan milik kakaknya. Ia juga menjelaskan bahwa korban mengalami pikun akibat usia lanjut dan pernah beberapa kali tersesat. “Pernah suatu waktu beliau hilang dan ditemukan tertidur di simpang jalan,” tuturnya.
Baca Juga:
Polsek Bagan Sinembah Gelar Upacara dan Penanaman Pohon di SMA Pembangunan Bagan Batu
Kapolsek AKP Bonardo Purba menegaskan, pihaknya akan melakukan pendalaman guna memastikan tidak adanya unsur lain dalam kasus tersebut, meski indikasi awal menunjukkan korban meninggal secara wajar. Dengan ditemukannya jasad tersebut, laporan orang hilang yang sempat menjadi tanda tanya warga sejak Januari 2025 akhirnya terjawab.
Redaktur: Sah Siandi Lubis