Riau.WahanaNews.co - Harga pembelian tandan buah segar (TBS) kelapa sawit oleh pabrik minyak kelapa sawit di Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, naik sejak beberapa hari terakhir sehingga harga beli kepada petani menjadi di atas Rp2.000 per kilogram.
"Baru saat ini harga sawit di atas Rp2.000 per kg, sebelumnya di bawah Rp2.000 per kg," kata Kabid perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Iwan Cahaya di Mukomuko, dikutip Minggu (3/9/2023).
Baca Juga:
GAPKI Desak Pembentukan Badan Sawit Nasional di Bawah Pemerintahan Prabowo
Ia mengatakan, hal itu terjadi setelah menerima data perkembangan harga tandan buah segar kelapa sawit pada tanggal 1 September 2023 dari sebanyak 10 pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini.
Menurutnya, harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit naik di atas Rp2.000 per kg karena pengaruh kenaikan harga CPO dunia.
Ia pun berharap, harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit di daerah ini dapat bertahan di atas harga sebesar Rp2.000 per kg.
Baca Juga:
Harga CPO Naik Signifikan, Dorong Pertumbuhan Ekspor Indonesia
Ia juga menyebutkan, dari sebanyak 10 pabrik di daerah ini, sebanyak tiga pabrik membeli sawit petani sebesar Rp2.050 per kg, satu pabrik Rp2.040 per kg, dua pabrik sebesar Rp2.030 per kg, dan empat pabrik membeli sawit Rp2.010 per kg.
Adapun diketahui, harga sawit di PT Surya Andalan Primatama naik dari sebesar Rp2.020 per kg menjadi Rp2.040 per kg, harga sawit di PT Usaha Sawit Mandiri naik dari Rp1.980 per kg menjadi Rp2.020 per kg, dan harga sawit di PT Daria Dharma Pratama naik dari sebesar Rp2.020 per kg menjadi Rp2.050 per kg.
Kemudian, harga sawit di PT Bumi Mentari Karya naik dari sebesar Rp2.020 per kg menjadi Rp2.050 per kg, harga sawit di PT Karya Sawitindo Mas naik dari sebesar Rp1.980 per kg menjadi Rp2.020 per kg, dan PT Mukomuko Indah Lestari naik dari sebesar Rp2.010 per kg menjadi Rp2.030 per kg.