Riau.WahanaNews.co - Menteri BUMN, Erick Thohir mendorong perusahaan-perusahaan pelat merah untuk go global guna memperbaiki rantai pasok (supply chain) dan membuka aksesibilitas bagi brand produk UMKM di pasar internasional.
"Jadi, visi BUMN itu peduli UMKM yang tidak hanya kami bantu dari sisi pendanaan dan pendampingan. Tapi, juga memberikan dua hal. Pertama, aksesisibilitas ke pasar yang selama ini sulit. Kedua meningkatkan brand dengan produk UMKM," ucap Erick pekan lalu, dikutip Senin (16/10/2023).
Baca Juga:
Ultimatum Keras Setelah Kekalahan Telak Timnas dari Jepang, Erick Thohir Ancam Mundur dari PSSI
Dari sisi rantai pasok, Erick mencontohkan, Kementerian BUMN melalui PT Pupuk Indonesia (Persero) sedang berupaya menggenjot produksi pupuk agar naik ke peringkat lima dunia dari posisi delapan saat ini. Target tersebut tidak lepas dari isu pangan yang ke depan bakal menjadi salah satu isu penting.
Erick juga menyebutkan, aksi go global dari PT Pertamina (Persero) yang kini ekspansi ke beberapa negara untuk mencari sumur minyak. Ini bertujuan untuk meningkatkan tingkat produksi minyak mentah (lifting) nasional.
Menurut dia, hal krusial dalam konteks BUMN go global adalah memastikan perusahaan-perusahaan pelat merah memiliki standar internasional. "Inilah yang sedang saya dorong," tegasnya.
Baca Juga:
Menteri BUMN Angkat Kembali Darmawan Prasodjo sebagai Dirut PT PLN
Adapun kemitraan Kementerian BUMN bersama para diaspora dimaksudkan untuk memacu agar para diaspora bisa membuka restoran di luar negeri melalui dukungan pendanaan dari PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI).
"Para diaspora ini lebih mengerti untuk membuka restoran karena mereka sudah lama tinggal di luar negeri. Di situlah peran BUMN. Saya pernah meresmikan restoran Padang di Den Haag. Saya juga pernah melihat ada 15 restoran Indonesia di Hongkong," jelas Erick.
BUMN lain yang juga kini mulai merambah pasar global yaitu PT Sarinah. Menurut Erick, sudah hampir dua tahun berdiri sejak direnovasi besar-besaran, Sarinah sudah berhasil mencetak succes story berkat brand produk Indonesia dan kualitas UMKM yang mampu menembus pasar global dan memiliki standar internasional.